Tema : Persahabatan
Judul : Gara gara sepatu
Tokoh : -
Alfa : Farhan
- Aqi : Syauqi
- Atun : Nahdah
- Aqi : Syauqi
- Atun : Nahdah
(Sahabat,
bukan berarti harus selalu setia, bukan juga harus selalu memuji.Tapi sahabat
adalah selalu saling mengerti! Tidak percaya, mungkin kisah ini akan
menjelaskan.)
Atun : “ Pagi
teman teman!”
Aqi dan Alfa juga : “Pagi juga, tun!”
Atun : “Ada apa sih? Kok semangat banget?”
Aqi : “Iya
nih… Tun! Aku punya sepatu baru, bagus tidak?”
Atun :”
Bagus banget, kamu pintar memilih ya!”
( Setelah Aqi berbicara seperti itu, raut muka Alfa
terlihat kesal! Ia merasa tersindir karena sepatunya memang tidak sebagus punya
Aqi ataupun punya Atun.)
Alfa : “ Aha aku ada ide!” ( Berjalan menjauh)
( Saat semua sedang melaksanakan ibadah shalat
zhuhur, diam diam Alfa menyembunyikan sepatu Aqi)
Alfa : “ Hehehe, rasain tuh! Sombong sih.”
(Sesudah shalat zhuhur)
Aqi : “Alfa, apa kamu melihat sepatuku?”
Alfa : “Maaf… Aqi..eh..uh.. “ ( Terbata bata)
Atun : “Memangnya, kenapa Aqi?”
Aqi : “
Sepatuku hilang! Padahal baru kutinggal sebentar!”
( Perasaan Alfa pun makin bercampur aduk setelah mendengar perkataan Aqi. Dia makin
merasa bersalah.)
Atun : “ Bagaimana kalau kita cari?”
Aqi : “ Ide
bagus! Iya tidak Alfa?”
Alfa : “Ah..iya..eh…bagus
kok!” ( takut takut.)
( Mereka pun memutuskan untuk mencari, tapi ternyata
sepatunnya belum bisa ditemukan)
Aqi : “ Aduh, kok belum ketemu juga sih!”
Atun : “ Setuju, memang awalnya kamu taruh dimana?”
Aqi : “
Seperti biasa, kutaruh di rak sepatu.”
Atun : “ Kok bisa hilang?”
Aqi : (Mengangkat bahu)
( Akhirnya mereka memutuskan untuk mencarinnya
setelah pulang sekolah.)
Alfa : “ Duh, bagaimana nih?”
(Dari kejauhan, Alfa mondar mandir tidak tenang. Perasaannya
tidak tenang karena takut kebohongannya terbongkar)
Atun : “ Mungkin disana!”
Aqi : “
Tidak ada!”
Atun : “ Atau
juga disana!”
Aqi : “ Tidak
ada juga!”
( Akhirnya, karena Alfa tidak tahan. Dia terpaksa
mengaku.)
Alfa : “ Maaf Aqi.”
Aqi : “ Loh kok, minta maaf?”
Alfa : “ a..aku..se..sebenarnya… menyembunyikan
sepatumu.”
Aqi dan Atun
: “ Apa!”
Alfa : “ Aku
kesal sama sifatmu yang sombong!”
Aqi : (
Wajah bersalah)
Atun :” Jadi kamu… biangkeroknya!”
Alfa : “
Ma..maaf”
Aqi:’” Sudahlah, aku juga yang bersalah!”
Alfa : “Benarkah?”
Aqi : “ Tapi jangan diulangi lagi ya…”
Alfa : “ tentu saja! Aku minta maaf ya, Aqi.”
Aqi : “ Ok!”
( Tuh kan, sahabat itu adalah seseorang yang saling
mengerti. Ah… indahnya persahabatan.)
By : Kelompok enam (6)